Tips Kecantikan Winda

I wish you all had a great Monday! Hari Senin dianggap sebagian orang hari yang 'tough' karena awal minggu pasti deh brainstorming dimulai, meeting, dan mulai kerjain projek untuk seminggu kedepan. Buatku yang enggak kerja kantoran, mirip-mirip kok Senin diwarnai dengan kerjaan yang menumpuk karena mostly klien masuk jam kantor dan mulai follow up sana-sini, bikin konten. Well, at least udah prepare recharge di hari Minggu biar Senin lebih seger dan siap kerja rodi :p Ini caraku buat pampering alias memanjakan diri di hari Minggu!

Bersyukur kalo pas Minggu lagi enggak ada event dan konten yang harus dibikin buru-buru, alhasil bisa perawatan maksimal di rumah. Kenapa di rumah? Selain lebih hemat daripada nyalon atau ke spa, ya tempat-tempat begitu sih penuh banget kalau Minggu. No thanks.

Apa aja sih produk yang aku pakai buat perawatan pas weekend:

Treatment
Sehari-hari memang udah perawatan, tapi di hari Minggu saatnya deep treatment!

Kamu bisa contek dengan produk yang ada di rumah... Enggak harus sama, yang penting fungsinya mirip. Duh kalau udah treatment lengkap gini enak banget memulai Senin lebih semangat rasanya! Apa produk favoritmu buat treatment mingguan?



With love,

Agnes Oryza

Kalau di blogpost sebelumnya aku share mengenai curl styling product, sekarang aku mau share gaya rambut keriting seperti apa yang gampang untuk dilakukan. Jujur aja dulu waktu belum pede berambut keriting, setiap hari diikat atau dikepang terus... Tapi sejak aku menerima rambut ini apa adanya, lebih sering diurai gitu aja biar sehat dan bernapas. Lama-lama bosan juga tapi mau ada variasi, bagi pemilik rambut keriting sering bingung enggak sih harus diapain model rambutnya? Kalau lihat yang rambut lurus kayaknya gemes gitu yaa dimacem-macemin, bisa pakai poni dll. Jangan khawatir, berikut 7 curly hairstyles yang gampang untuk kamu tiru:

Half do alias kuncir setengah ini hanya bermodalkan jepit kecil atau bobby pin aja kok. Biasanya kalau daily aku pakai jepit kecil, kalau untuk event yang lebih formal atau rapi pakai bobby pin supaya kelihatan lebih bagus bentuknya.

Dulu aku paling sebel pakai topi cap seperti ini karena enggak bagus sama sekali di rambut keriting yang terurai, malah bikin lepek gitu di bagian atas rambut. Tapi sekarang aku mulai suka eksplor pakai cap (pastinya pilih yang masih agak-agak girly motifnya) untuk mengakali rambut yang belum keramas atau bad hair day. Memang sih bagian atas rambut bakal lebih lepek apalagi kalau keriting kamu mengembang banget, makanya sekali pergi keluar pakai cap biasanya enggak dicopot sampai pulang.

Model topi favoritku karena bagus banget dipakai pas holiday atau summer trip biar terlindung dari panas matahari (psst meminimalisir kerutan juga gara-gara mata kesilauan liat matahari). Dibanding cap menurutku straw hat lebih nyaman dan lebih adem sih pas dipakai... Rambutnya bisa sambil diurai rambutnya atau diikat satu seperti aku di foto ini. Instantly stylish!

Kalau dulu andalannya cuma cepol atas, sekarang lebih sering low bun alias cepol bawah karena kesannya lebih feminin. Beruntung banget lho yang berambut keriting tebal, cepol bawah kayak gini kayak mendadak pakai konde atau 'donat', langsung tebal tanpa pakai sasakan! Pas summer holiday tambahin bunga di telinga biar tambah maksimal (biasanya aku iseng pungut bunga yang udah jatuh, enggak metik lho yaa).

Mau rambut diurai tapi enggak menutupi wajah? Gampang banget, tinggal pakai scarf atau bandana yang dililit, voila langsung kelihatan beda deh! Gaya rambut kayak gini cocok pas lagi ke tempat yang anginnya kencang biar rambut tetap rapi.

Gaya rambut kekinian yang lagi hits, bisa juga lho dicontoh bagi yang berambut keriting. Biar hasil cepolannya enggak terlalu besar biasanya aku cuma ambil sedikit aja rambut bagian atas buat dikuncir cepol. Buat pemanis tinggal tambahin anting yang eye-catchy.

Sejujurnya gampang-gampang susah nih gaya rambut ini. Buat aku sih susah karena enggak bisa kepang rambut sendiri, tapi mamiku jago banget dan sabar buat kepangin rambutku yang sering kusut. Nah kalau kamu bisa kepang rambut sendiri, gaya ini bagus banget buat summer hair atau acara yang lebih formal misalnya pas harus pakai kebaya. Caranya tinggal kepang tempel aja bagian kanan dan kiri, lalu sisa kepangan bagian bawah dililit dan disatukan dengan bantuan bobby pin. Tambahkan bunga seperti baby's breath untuk mempercantik!

Gaya rambut keriting apa yang paling sering kamu pakai untuk menghindari kebosanan rambut diurai? Share yaa di bagian comment!

With love,

Agnes Oryza

Sering banget dapet pertanyaan kenapa rambut keriting aku bisa manageable dan kelihatan rapi selalu. Well kuncinya tidak lain dan tidak bukan adalah penggunaan curl styling product! Apapun produknya aku selalu apply dengan cara yang pernah aku upload di Youtube, cara ini selalu sukses bikin keriting aku rapi dan enggak frizzy. Buat pemilik rambut keriting pasti mengerti deh masalah utama kita ini ya rambut yang frizzy, kering, megar, dan berantakan enggak karuan. Nah berikut produk-produk styling rambut keriting yang jadi favoritku:

Moroccan Oil Intense Curl Cream
Awalnya aku jatuh cinta waktu cobain Moroccan Oil Treatment Original karena argan oilnya bikin rambut lembap banget dan enggak frizzy, kemudian baru tahu kalau mereka juga punya curl styling products! Apalagi sekarang bisa beli via benscrub jadi enggak usah nitip keluar negeri. Intense Curl Cream ini bagus banget buat styling daily, dan anti-frizz nya juga bertahan sampai 2 hari di aku rambutnya enggak berantakan. Tekstur creamy-nya pas, enggak lengket, dan bikin keriting lebih terdefinisi.


Moroccan Oil Curl Defining Cream
Udah habis sebotol karena cinta banget sama hasilnya! Sebetulnya kalau dibandingnkan dengan yang Intense Curl Cream, Curl Defining Cream ini sama lembapnya cuma lebih membentuk keriting dan ada sedikit efek 'kaku'. Kaku yang dimaksud bukan kayak hasil pakai hairspray lho ya, tapi bentuk keritingnya benar-benar jadi bagus dan bertahan lama banget jadi takaran pakainya juga harus pas. Biasanya aku pakai Curl Defining Cream kalau ada event karena bentuk keritingnya bisa super rapi dari pagi sampai malam (dan sampai keesokan harinya). Harganya memang cukup pricey tapi sangat worth it karena pakainya cukup sedikit banget, a bottle will lasts a really long time!


Kerastase Discipline Oléo-Curl Cream
Sebelum aku kenal curl cream merk macam-macam, dari tahun 2015 aku udah suka pakai Kerastase yang khusus untuk keriting karena cukup mudah dibeli di salon. Tadinya Kerastase Oléo-Curl warna botolnya orange terus udah ganti kemasan karena masuk range Discipline. Nah kalau rambutnya ikal atau enggak terlalu keriting bagus banget nih pakai Kerastase Oléo-Curl karena tekstur krimnya ringan. Kalau untuk keriting kayak aku bisa pakai daily tapi anti-frizz nya enggak bertahan terlalu lama.


Kerastase Boucles D'Art (discontinued)
Sayangnya udah discontinued nih, Kerastase Boucles D'Art bentuknya mousse ringan tapi holdnya bagus banget. Sama sekali enggak lengket, bagus kalau dipakai buat acara-acara gitu. Buat yang rambutnya ikal sampai keriting banget kayak aku bisa pakai ini buat styling.


Umberto Giannini Weather Proof Curls Finishing Cream
Waktu ke Bangkok mataku sampai melotot lihat rangkaian produk rambut keriting dari Umberto Giannini yang banyak banget di store Boots! Well kamu bisa klik link diatas buat lihat full range-nya... Kemasan pinknya eye-catchy banget, sampai bingung harus beli yang mana karena semuanya kelihatan menarik dan namanya lucu. Akhirnya pilihanku jatuh ke Weather Proof Curls, yang tampaknya cocok buat aku yang lagi sering bepergian ke daerah yang cuanya berganti-ganti. Pas diaplikasikan tekstur creamnya ringan banget, sempat skeptis bakal enggak mempan tapi ternyata... entah kenapa rambut bisa enggak frizzy lho mau lagi angin kencang, panas, di laut, di ruangan ber-AC, you named it. Kemasannya juga pas enak banget buat dibawa-bawa travelling!


Lush R&B Hair Moisturizer
Kalau pakai Lush R&B PASTI aku selalu ditanyain orang: "Kamu pakai apaan sih kok rambutnya wangi banget kayak wangi Hawaii". Seriously, Lush R&B wanginya memang tropical banget dan it stays for days! Ini curl cream terlembap yang aku punya, makanya pakai juga secukupnya aja biar enggak lengket. Paling bagus buat yang punya rambut keriting banget. Tapi belakangan ini aku coba pakai ke pantai yang panas banget rasanya kurang cocok karena jadi lengket, better dipakainya di daerah yang enggak terlalu lembap.


Boots Essentials Curl Crème

Curl cream termurah yang aku punya tapi hasilnya AMAZING. Di Boots Bangkok beberapa bulan lalu jadi diskon cuma sekitar 50ribu rupiah aja (keterlaluan kan murahnya), jarnya cukup besar, dan pakai produknya cukup sedikit aja. Lembapnya pas, bentuk keriting jadi lebih bagus, dan anti-frizz nya stay lama banget. Bakalan repurchase banyak sih kalau ke negara yang ada store Boots!

Memang sih produk yang aku suka mostly enggak available di Indonesia, tapi kamu selalu bisa cari via online shop atau e-commerce or simply nitip ke teman yang lagi overseas. By the way, produk styling rambut keriting apa yang jadi favorit kamu? Share ya di bagian comment!

Kalau kamu baca blogpostku sebelumnya tentang Trip ke NTT bersama Waxhaus, aku sempat mention yaa walaupun keadaannya menginap di daerah terpencil dan susah air tapi tetap bisa skincare-an! Jadi trip NTT kali ini beauty essentials yang aku bawa simple dan efektif (harus yaaa, jangan sampai lebay keribetan bawa produk perawatan kebanyakan), terus sekalian juga pakai produk travel size yang menumpuk di rumah. Sebetulnya untuk summer beauty essentials aku pernah post juga pas ke Flores, kamu bisa baca disini. Nah apa aja sih yang aku bawa selama ke NTT?  

Sudah baca postinganku sebelumnya mengenai Flores trip dan baju apa yang sebaiknya dipakai? Berhubung selama seminggu trip tempat yang didatangi berbeda-beda cuaca dan kondisinya: mulai dari Danau Kelimutu yang dingin hingga sailing di Labuan Bajo yang super panas, artinya beauty products yang dibawa enggak boleh ribet dan bisa masuk di segala cuaca. Apa aja sih produk perawatan yang aku bawa ke Flores?

Di Flores variasi brand yang tersedia di supermarket tidak sebanyak dan selengkap di kota besar, jadi penting banget untuk prepare produk perawatan yang akan dibawa apalagi buat yang kulitnya agak rewel dan harus pakai produk khusus. Intinya dengan mobilitas yang tinggi disana (tiap hari pindah tempat menginap, mulai kegiatan dari subuh) usahakan produk yang dibawa adalah travel-friendly, baik itu beli yang travel size maupun memindahkan produk yang biasa dipakai ke wadah/packaging yang kecil.

Untuk sabun mandi sih bawa aja yang biasa dipakai. Kebetulan di rumah sabunnya gede-gede wadahnya, dan pas lagi punya travel size NUXE Rêve de Miel Face & Body Ultra-Rich Cleansing Gel yang bisa dipakai buat badan dan muka! Praktis banget buat travelling gini...

Kulit badanku kering banget, kalau bawa body lotion sih enggak bakal ampuh. Kalau bawa body butter, takut terlalu lengket. Pilihan akhirnya jatuh kepada NUXE Huile Prodigieuse Multi Usage Dry Oil yang multifungsi banget tapi enggak lengket di kulit. Selain dipake di badan bisa apply juga sebagai vitamin rambut.

Setiap ke pantai aku hobinya pakai tanning oil aja sebenernya biar coklatnya bagus, tapi saran Febrian katanya di Flores khususnya Labuan Bajo puanaass banget jadi bahaya bisa kebakar kalau enggak pakai sunscreen. Akhirnya aku apply Neutrogena Ultra Sheer Dry-Touch Sunscreen Lotion SPF 50+ sebelum pakai tanning oil untuk melindungi kulit. Saranku sih pakai body sunscreen minimal SPF 50 dan pilih yang water-resistant.

Tanning oil yang kupakai setiap ke pantai adalah Banana Boat Protective Tanning Oil SPF 15. Supaya coklatnya bagus dan enggak 'hitam keling', setelah apply tanning oil aku berjemur dulu  (bolak-balik biar rata) lalu masuk ke air, main-main di laut, pas balik ke pantai keringkan badan dengan handuk lalu re-apply tanning oil. Lakukan setiap hari selama sailing di Labuan Bajo, pasti kulit kamu tan-nya bagus!

Penting banget nih bawa after-sun care apalagi setelah kulit kepanasan seharian! Untung kemarin bawa Banana Boat Aloe After Sun Gel, kepake banget soalnya aku ada sedikit sunburn di bagian punggung atas karena apply sunscreen-nya enggak rata :p Kulit jadi calm dan dingin lagi... Aloe gel ini bisa juga diapply ke wajah.

FACE CARE:

Cleanser
Sudah bertahun-tahun aku enggak bisa lepas dari micellar water karena praktis, tanpa bilas, dan enggak lengket di kulit. Berguna banget pas travelling apalagi selama sailing di Labuan Bajo kan minimal banget makeupnya, terus harus hemat air bersih selama di kapal. Dari sekian banyak micellar water yang ada di pasaran, favoritku tetap Bioderma Sensibio H2O  (travel size).

Kalau pakai base make up seperti BB cream atau foundation, setelah pakai micellar water aku pakai milk cleanser Avene Extremely Gentle Cleanser (travel size) yang mild banget tapi efektif mengangkat make up. Sama sekali enggak lengket!

Selama sailing aku minim banget cuci muka, tapi pas mandi pakai NUXE Rêve de Miel Face & Body Ultra-Rich Cleansing Gel sekalian aja cuci muka, praktis banget shower gel bisa sekalian jadi facial wash :)


Toner
Dalam keadaan apapun pakai toner penting banget supaya kulit bersih tuntas sebelum pakai pelembap. Aku bawa hydrating toner Frozen Age Verglass Toner (travel size), yang kalau dipakai habis kulit kepanasan pun enggak apa-apa. Exfoliating toner ditinggal aja di rumah, karena bikin kulit lebih sensitif kalau terkena matahari.

Oh iya WAJIB bawa Avene Thermal Spring Water Spray 50ml karena kita enggak tahu kualitas air di destinasi travelling apalagi buat yang kulitnya rewel dan sensitif. Bermanfaat banget bawa face mist, kalau terpaksa enggak ada air buat cuci muka bisa dipakai. Paling enak juga kalau habis kepanasan selama sailing, kulit lebih calm dan dingin setelah di-spray.


Moisturiser
Sebenarnya untuk pelembap bawa aja yang biasa dipakai di rumah, tapi saranku jangan bawa skincare yang whitening atau terlalu thick teksturnya terutama kalau sailing di Labuan Bajo karena panas banget! Tadinya aku bawa lengkap Frozen Age Verglass Essence dan Frozen Age Verglass Moisturiser (travel size), tapi ternyata ribet pakai pelembap lebih dari satu step. Akhirnya setiap selesai spray pakai Avene Thermal Spring Water Spray, dalam keadaan lembap aku apply Avene Skin Recovery Cream (travel size). That's it!


Sunscreen
Sunscreen yang aku pilih buat wajah adalah Avene Very High Protection Cream SPF 50+ , selain aman buat kulit sensitif sekalipun, formulanya water resistant, dan enggak heavy.


*PS: aku banyak bawa produk Avene karena di Guardian lagi banyak Avene travel size set yang affordable dan isinya lengkap.


HAIR:

Aku bawa Renee Furterer Forticea Shampoo (dipindahin ke tube kecil) dan Pantene 3 Minute Miracle Conditioner (travel size) untuk keramas, dan styling cream Moroccan Oil Curl Defining Cream yang lembap banget juga bisa mempertahankan bentuk keritingku rapi seharian. Pas rambutku kusut setelah dari pantai, tinggal bilas air bersih dan apply Moroccan Oil cream ini rambut langsung lembut lagi!


Semoga berguna yaa tipsnya, next aku akan tulis makeup product apa yang penting untuk dibawa dalam Flores trip. Stay tune!


*Related post:
Trip to Flores + What to Wear
Makeup Essentials to Pack for Summer Holiday

Rambutku adalah aset utama dalam penampilan. Make up boleh biasa, baju boleh biasa, tapi rambut harus selalu 'on'. Karena kesehatan rambut penting banget buatku, sering aku merogoh kocek cukup dalam untuk menjaganya supaya selalu oke. Mulai dari cutting dan coloring di salon, sampai beli shampoo, conditioner, dan produk styling yang enggak murah. Beberapa bulan belakangan ini sempet panik karena rambutku agak rontok, masih dalam batas wajar sihh tapi tetap aja I have to do something to stop it. Pas banget aku baru kenalan sama produk perawatan rambut lokal yang affordable dan efektif, Rudy Hadisuwarno Cosmetics Hair Loss Defense. 

Rangkaian Hair Loss Defense lengkap juga, ada Shampoo, Conditioner, Hair Mask, Hair Tonic, Creambath, dan Hair Growth Serum. 

Perawatan basic:

Shampoo-nya keliatan thick, udah khawatir bakal kerasa berat dan berminyak di kulit kepala. Pas dipakai ternyata light, enggak berminyak, dan kulit kepalaku kerasa bersih lebih lama (bisa ga perlu terlalu sering keramas). Conditioner-nya juga teksturnya pas, kalau yang rambutnya lurus pasti enggak bikin lepek deh... kalau di rambutku yang keriting agak kurang heavy sih sesungguhnya, tapi rambut jadi SUPER HALUS. Love! Oh iya shampoo dan conditioner ini aromanya ginseng banget.

Nah buat yang rontoknya banyak, aku saranin pakai Hair Growth Serum daripada Hair Tonic, karena lebih intensif buat mempercepat pertumbuhan rambut dan mencegah rontok. Satu kemasan isi 6 botol kecil, dan satu botol biasanya aku pakai bisa 2-3x. 

Teksturnya oil, mengandung Pomegranate Extract dan Argan Oil untuk dipakai di batang rambut dalam keadaan rambut lembap maupun kering. Vitamin rambut sih super wajib buatku karena mengurangi frizzy, rambut jadi glossy dan mudah diatur. 

Walaupun di-coloring, rambutku enggak serapuh dulu dan kerontokannya lebih sedikit. Lalu jarang lho produk rambut untuk mengatasi kerontokan yang bikin rambut super halus tanpa membuat lebih kaku. Bangga deh sama produk lokal! 

Sewaktu diundang oleh CLEAR dalam rangka kampanye "Indonesia Bebas Ketombe", aku mendapatkan insight yang bagus banget dan menjawab segala pertanyaanku selama ini tentang ketombe. Yes, pasti kamu juga sebel kan sama ketombe? Gatal, enggak nyaman, dan jadi anti pakai baju hitam karena takut kelihatan! Nah berikut mitos dan tips ketombe yang wajib kamu ketahui:

Faktanya: para ahli kulit kepala menyatakan bahwa ketombe tidak ada kaitannya dengan peningkatan kerontokan rambut.

Faktanya: rambut patah biasanya terjadi ketika sedang menyisir rambut yang sudah rusak akibat proses kimia seperti pewarnaan. Shampoo CLEAR Anti-Dandruff dapat melindungi rambut agar tidak patah.

Faktanya: orang yang begadang biasanya kurang tidur, dan kurang tidur memiliki akibat buruk untuk kulit. Riset menunjukkan bahwa kurang tidur dapat mengurangi lemak pada kulit sehingga rentan terkena iritasi. Kulit kepala termasuk bagian dari kulit, maka kurang tidur juga dapat menjadi salah satu faktor timbulnya ketombe.

Faktanya: stress dapat memicu tingginya cortisol atau hormon stress pada tubuh, hal ini memperlambat proses penyembuhan alami kulit serta timbul kemungkinan masalah kulit lainnya. Karena kulit kepala termasuk bagian dari kulit, maka stres secara psikologis juga dapat menjadi salah satu faktor timbulnya ketombe.

Nah pasti hari gini banyak kan yang kemana-mana naik motor, apalagi saat ini sedang masanya 'ngojek'. Ngojek, lalu pakai helm umum. Ternyata spons dalam helm mengandung banyak sekali kuman. Kuman dari kulit kepala sendiri aja udah banyak, apalagi dicampur sama punya orang. Hiyyy.... Makanya paling aman untuk selalu menggunakan pelindung kepala seperti hair cap sebelum memakai helm agar kebersihan rambut tetap terjaga dan terhindar dari masalah kulit kepala.

Setiap selesai berolahraga disarankan untuk keramas dengan Shampoo CLEAR Anti-Dandruff untuk menghilangkan sisa keringat yang menempel dan menjaga dari ketombe.

Pengguna hijab biasanya lebih rentan berketombe karena rambut dan kulit kepala menjadi lembap. Hal ini dapat dihindari dengan penggunaan Shampoo CLEAR Anti-Dandruff secara teratur agar mengurangi gejala ketomber sejak keramas pertama.

1. Beta carotene: untuk kesehatan mata, rambut, dan daya tahan tubuh. Ditemukan pada sayur atau buah berwarna orange seperti wortel.

2. Lycopene: berfungsi sebagai antioksidan, terdapat pada buah dan sayuran berwarna merah seperti tomat

3. Lutein: dapat membuat rambut menjadi berkilau dan mencegah masalah rambut. Terdapat pada kuning telur, juga sayuran hijau seperti bayam, kale

4. Resveratrol: berfungsi untuk melawan bakteri dan mikroba serta mencegah rambut dari kekurangan nutrisi seperti anggur ungu dan merah, blueberries, crandberries, lingonberries, kacang, pistachios

Diskusi seputar ketombe dari Lusia Collins (Unilever Global R&D), Sandra Dewi (Brand Ambassador CLEAR), dan Reisa Wardhana (founder of 3 Skinny Minnies) ini berguna banget, intinya selain menggunakan produk yang tepat kita juga harus menjaga kesehatan kulit kepala dari dalam dan lifestyle yang teratur. 

Selain talkshow, CLEAR juga memiliki aktivitas CLEAR Ice Cool Bus yang hadir di 15 kota di Indonesia (diikuti hampir 1 juta orang) untuk mengajak masyarakat Indonesia menjaga kesehatan kulit kepala. 

Kalau mengikuti blogku, pasti udah sering deh lihat aku posting produk Ellips entah itu berupa review atau postingan monthly favourites. Enggak pernah bosan sama Ellips Hair Vitamin yang sudah aku pakai dari jaman SMP, karena benar-benar ngaruh dan bikin rambutku lebih sehat. 

Kamu bisa memilih varian yang sesuai dengan keadaan rambutmu! Kalau aku sudah pernah mencoba semua variannya, namun saat ini paling suka dengan Smooth & Silky (kemasan kuning) karena keadaan rambut keritingku sedang normal. Menurutku sih varian yang Smooth & Silky ini paling light diantara yang lain dan pas jika aku kombinasikan dengan produk styling rambut yang aku pakai setelah vitamin.

Tahap menggunakan vitamin rambut setelah keramas sangat krusial dan enggak pernah aku skip. Kenapa? Karena kandungan vitamin dalam shampoo belum cukup, akan luruh pada saat dibilas. Ketika rambut berada dalam keadaan lembap, mengaplikasikan vitamin dapat memberikan nutrisi ekstra sehingga rambut jauh lebih sehat dan terawat. Itu salah satu kuncinya kenapa rambut keritingku enggak bercabang, dan kilaunya sehat terawat.

Cara pakainya gampang banget dan enggak memakan waktu, tinggal aplikasikan saja sebutir Ellips Hair Vitamin Pro Keratin Complex setelah keramas pada batang rambut yang lembap. 

Setelah memakai vitamin rambut, kamu bisa bebas berkreasi styling rambut sesuai selera. Entah itu dicatok, curling, atau kalau rambutnya keriting seperti aku bisa lanjutkan ke produk styling supaya bentuk keritingnya semakin bagus.

Yes, ternyata mendapatkan rambut yang sehat berkilau kayak seleb-seleb itu enggak susah kan? Langkah simple dan mudah ini membawa perubahan banyak pada rambutku, dan aku enggak akan pernah skip pakai vitamin rambut setelah keramas.

Nah kalau kamu bingung mau pakai produk Ellips yang mana, kamu bisa mengakses Ellips Hair Analysis http://www.ellipshaircare.com/hair-analysis supaya pemilihan produknya tepat sekaligus menjawab permasalahan rambutmu! Rambut Sehat, Rambut Ellips.

With love,

Agnes Oryza

Untuk urusan perawatan rambut, I like to try new things dan mix berbagai produk sesuai kondisi dan mood. Jadi biasanya shampoo, conditioner, dan curl cream yang ada di kamar mandi enggak cuma satu macam. Apalagi kalau punya produk haircare yang harganya 'lumayan', rasanya sayang kalau dipakai setiap hari jadi biasanya aku selingin sama produk haircare affordable yang mudah dibeli di supermarket. Walaupun yang terpenting adalah hasil akhir rambut setelah dipakaikan produk, tapi aroma atau wangi produk haircare jadi nilai plus. Dari semua haircare yang pernah aku coba, rangkaian produk Percy & Reed wanginya paling juara!

Awalnya jatuh cinta sama Percy & Reed gara-gara cobain tester sachetnya. Iya, sachet. Walaupun cuma coba sedikit langsung ngeh kalau wanginya Percy & Reed ini moodbooster banget. Beberapa tahun lalu Percy & Reed belum available di Indonesia, jadi belinya males karena kalau produk rambut (terutama conditioner) aku harus sering restock. Sekarang Percy & Reed udah ada di Sephora Indonesia (online dan di store), jadi enggak perlu repot kalau mau beli. Yeaaay!

Produk Percy & Reed macem-macem seperti yang bisa dilihat disini, sebenernya enggak ada yang diformulasikan khusus untuk rambut keriting, jadi yang aku pilih pastinya adalah produk yang curly-friendly (anti-frizz, moisturising, pokoknya jangan pernah pilih yang volumizing kalau rambut kamu keriting dan mengembang):

Bahkan sebelum kemasannya dibuka, wanginya udah nyebar! Astaga shampoo ini b.a.g.u.s b.a.n.g.e.t. Teksturnya ringan, dan enggak lengket di kulit kepala. Kalau shampoo aku selalu suka yang teksturnya ringan karena kalau terlalu heavy bisa bikin kulit kepala berminyak. Setelah pakai shampoo Percy & Reed kulit kepala rasanya bersih dan di rambut aku last up to 3 hari enggak berminyak. Wanginya luar biasa nempel berhari-hari dan jadi rasanya pengin cium rambut terus!

Untuk urusan conditioner, aku selalu prefer yang teksturnya thick atau kerasa 'licin' supaya keritingnya nurut dan less-frizzy. Conditioner Percy & Reed teksturnya pas, tapi setelah diaplikasikan rasanya kurang heavy untuk rambut keriting aku. Dan entah kenapa wanginya juga lebih semerbak shampoonya. Mungkin untuk rambut keritingku, harus pakai hair mask-nya daripada conditioner.

Bodifying Cream ini fungsinya untuk mengunci styling rambut dan juga menambahkan volume. Wait, volume?? Awalnya aku juga agak skeptis takut rambut ngembang gak karuan, tapi setelah dicoba rambutku lebih rapi, enggak lengket, dan volumenya pas. Kalau pakai Kerastase Oleo Curl kan keritingnya 'jatoh' banget, nah kalau Bodifying Cream ini ada volumenya sedikit tapi enggak frizzy. Tips dari aku sih pakai secukupnya aja karena kalau too much di rambut agak 'berasa'. Wanginya juga juaraaaa banget, lengkap deh kalau udah pakai shampoonya, Bodifying ini semacam mengunci aromanya juga.

Hair mist favorit karena wanginya enggak norak! LOL. Andalan banget apalagi kalau pas rambut kena asap rokok, polusi, atau bau resto yang enggak hilang-hilang sesampainya di rumah. Wanginya rose-nya fresh dan netral, such a moodbooster!

Intinya setiap habis pakai rangkaian Percy & Reed rasanya mood aku selalu happy dan pengin cium rambut terus saking wanginya! Agak susah dideskripsikan, wanginya soft dan luxurious, dan anehnya walaupun wangi banget tapi enggak menusuk hidung. Hmm mungkin harus sniff sendiri di store deh biar kebayang! Walaupun harga rangkaian Percy & Reed ini 'lumayan', untuk produknya selalu ada 2 macam packaging: full size & travel size jadi bisa coba yang kecil dulu (harganya juga lebih terjangkau).