Tampilkan postingan dengan label Pekanbaru. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Pekanbaru. Tampilkan semua postingan
Pusat Nanas Madu di Pekanbaru

Pusat Nanas Madu di Pekanbaru

Pusat nanas madu di pekanbaru
Nanas Madu

Jadi singkat cerita saya diajak keluarga untuk pergi ke Pekanbaru karena ada urusan keluarga sekalian jalan-jalan. Dari Padang menuju Pekanbaru normalnya menempuh jarak 8 jam dengan mobil. Tapi karena saya dan keluarga dengan acara banyak berhenti di jalan, perjalanan kami jadi lebih kurang 12 jam. Perjalanan yang cukup melelahkan memang, tapi atas namanya jalan-jalan saya selalu menikmati setiap proses yang dilewati. Hehe

Biasanya pulang jalan-jalan dari Pekanbaru identik dengan oleh-oleh coklat. Bahkan ketika saya berkabar akan ke Pekanbaru, rata-rata teman pada bilang "ntar jangan lupa bawain coklat yaaa". Tapi saya berpikir sangat ingin mencoba makanan daerah yang khas dan buah-buahan yang terkenal di daerah ini. Karena biasanya kalau udah sama keluarga, para orang-orang tua memang lebih mengenal makanan khas daerah dan buah-buahan daerah daripada tempat-tempat yang lagi hits didaerah tersebut. Jadilah saya sangat senang ketika mengenal bolu kemojo yang sudah saya bahas sebelumnya serta nanas madu yang banyak di jual disini.

Bagi para pecinta nanas, maka nanas di Pekanbaru ini terkenal dengan nanas madu yang rasanya sangat manis seperti madu. Jadilah malam sebelum kembali ke Padang, saya dan keluarga menyempatkan diri mengunjungi pusat penjualan nanas madu ini. 

Lokasinya berada di Jalan Raya Pekanbaru menuju Bankinang daerah Kualu. Sampai dilokasi ini kita akan menemukan pondok-pondok yang berjualan nanas madu yang berjejeran sepanjang jalan. Saat itu saya berkunjung sudah tengah malam saat perjalanan pulang ke Padang dan hingga malam para penjual nanas madu ini masih ramai dikunjungi. 

Jadi didaerah ini  memang sangat banyak ditemukan para penjual nanas. Nanas dibudidayakan sebagai mata pencaharian warga setempat. Tak heran jika kebun nanas jadi ikon daerah Kualu. Karena daerah ini terkenal sebagai pemasok nanas, daerah ini pun jadi lebih dikenal dengan nama Kualu nanas.

Harga nanas madu disini beragam berkisar dari 5k hingga 10k per buahnya. Jadi cukup terjadi tawar menawar karena kami membeli dengan jumlah yang lumayan banyak. Sebelum membeli, penjual juga menawari kami untuk mencoba manisnya nanas madu ini, dan benar saja, saya yang biasanya gak begitu suka makan nanas karena asam, jadi ketagihan dan suka nanas. Rasanya manis seperti madu, serta segar dan renyah saat dimakan.

pondok penjualan nanas madu pekanbaru
Pondok-pondok penjualan nanas madu

Cukup sulit membedakan bagaimana nanas madu yang asli dan bukan. Tapi dari berbagai pondok yang kami kunjungi rata-rata rasa nenasnya memang manis seperti madu. Hingga nanas yang masih bewarna hijaupun tetap manis. Jadi tidak usah ragu untuk membeli nanas madu disini karena memang sudah terkenal kualitasnya.

Nanas pun disini juga banyak diolah menjadi keripik nenas, wajik dodol, sirup atau menuman segar yang juga menjadi oleh-oleh khas Pekanbaru. Jadi selain berburu buahnya, makanan olahan nanas juga menjadi alternatif oleh-oleh jika berkunjung ke Pekanbaru.

Harga Nanas Madu Pekanbaru
Nanas Madu
-------------------------------------------------------------------------

Alamat

Desa Kuala Nanas, Jalan Raya Pekanbaru - Bangkinang

Bolu Kemojo atau Kojo Khas Pekanbaru

Bolu Kemojo atau Kojo Khas Pekanbaru


Puding coklat caramel dan bolu kemojo pada acara pernikahan
Barangkali sudah ada yang dengar dengan kue bernama bolu kojo atau kemojo. Awalnya saya tidak begitu ngeh atau kenal dengan kue ini. Sebelumnya pernah makan bolu yang serupa dibawa teman dari Palembang dengan nama bolu kojo. Tapi kali ini saya dapat kue ini dari orang Pekanbaru dengan nama bolu kemojo dengan bentuk kue dan rasa yang sama. Sempat cekcok dengan kakak karena yang saya tau adalah bolu kojo, tapi kata sikakak ini bolu kemojo. Akhirnya saya tanya-tanya lagi mana yang benar dan searching om google, ternyata bolu kojo atau kemojo itu sama.
Kojo atau kemojo berasa dari kata kemboja. Jadi bolu ini dinamakan kemboja karena dibuat dengan loyang yang menyerupai bunga kemboja. Cukup bingung juga aslinya ini berasal dari riau atau palembang, tapi ternyata kue ini sama-sama khas dan berasal di daerah sekitar Riau, Palembang, Jambi dan Bengkulu. Biasa kue ini dihidangkan di acara-acara daerah.

Tekstur bolunya padat, kalau kata si mama seperti kue basah yang bantat (kue kembang tak jadi), dengan rasa manis yang khas dan adonan telur yang cukup terasa. Berhubung karena saya sangat suka sekali dengan berbagai varian kue basah, saya pun dengan senang hati menikmati makan bolu ini. 

Sedikit cerita, saya dapat bolu kemojo ini dari orang Pekanbaru dalam sebuah acara adat baralek (pernikahan) kakak sepupu saya orang Minangkabau dengan orang Pekanbaru. Keluarga di Peanbaru membawa hantaran dan salah satunya bolu kemojo ini. Kemudian saya juga mengunjungi acara perhelatan di pekanbaru dan kembali dihidangkan dengan bolu kemojo ini serta dessert khas daerah lainnya berupa puding coklat caramel. Tapi kali ini tekstur bolu kemojo yang saya nikmati sedikit berminyak namun tetap lezat. Menurut saya, bolu ini akan sangat lezat jika dimasukan kulkas dan dimakan saat dingin.

Jadi bagi yang berkunjung ke Pekanbaru, Riau, Jambi, Palembang dan sekitarnya sudah tidak asing lagi dan banyak dijumpai jenis bolu ini. Saya pun juga membungkus beberapa untuk dinikmati selama perjalanan kembali ke Padang.

Bagi yang ingin resepnya dan coba di rumah, berikut resep yang saya kutip dari resep masakan semoga bisa membantu.



Bolu Kemojo Pekanbaru

Bahan

Resep bolu kemojo ini tidak jauh beda dengan bahan resep bolu lainnya. Bahan yang digunakan juga bahan-bahan yang sering kita temui sehari-hari :

1. 250 gr tepung terigu segitiga biru
2. 50 gr gula pasir
3. ¼ sdt baking powder
4. ¼ sdt garam
5. 300 cc susu cair
6. 3 butir telur
7. ½ sdt fernipan
8. 50 gr mentega
9. ekstrak pandan (pewarna hijau alami)

Cara Membuat Bolu Kemejo :

1. Siapkan semua bahan yang digunakan
2. Ambillah 3 butir telur yang sudah disiapkan
3. Kocok telur dan gula dengan mixer
4. Campurkan terigu, baking powder, garam dan susu serta fermipan secara merata. Lalu, diamkan selama kurang lebih 30 menit
5. Tambahkan adonan kue dalam kocokan telur dan gula pasir
6. Setelah semuanya dicampurkan, cairkan mentega dengan api sedang
7. Masukkan lelehan mentega dalam adonan kue
8. Tambahkan pula pewarna hijau alami yang terbuat dari bahan pandan
9. Aduk merata adonan
10. Cetak adonan dalam loyang, lalu panaskan dengan menggunakan api sedang selama kurang lebih 10 menit
11. Angkat dan sajikan kue bolu kemejo untuk keluarga di rumah

Selamat Mencoba~